Senin, 14 Januari 2013

HUBUNGAN SOSIAL (SOCIAL RELATIONSHIP)

A. Pengertian Hubungan Sosial

Hubungan sosial merupakan hubungan antara dua atau lebih individu yang dapat saaling memengaruhi, mengubah dan memperbaiki tingkah laku karena dalam hubungan sosial terdapat emosi atau perasaan yang muncul saat berkomunikasi yang berupa kasih sayang,tolong menolong, perhatian hingga pemahaman terhadap perasaan orang lain (simpati dan empati)
Perhatikan gambar berbagai bentuk hubungan sosial berikut!
 
kerja bakti
hubungan kekeluargaan
  


hubungan antar pribadi
sumbangan bencana alam
hubungan ketetanggaan
jejaring sosial










hubungan kelembagaan










































B. Bentuk bentuk hubungan Sosial
     Ada beberapa bentuk hubungan sosial yang ada di tengah masyarakat, antara lain:
1. Hubungan antar pribadi
    Wujud dari hubungan antar pribadi antara lain pergaulan dengan orang lain seperti persahabatan
2. Hubungan Antar Status dan Kelas sosial
    Contoh : hubungan antara majikan dengan pembantunya

3. Hubungan Kelembagaan
    Contoh :hubungan antara komite sekolah dengan sebuah sekolah
                   hubungan antara pemerintah (bupati) dengan DPRD
                  hubungan antara kepolisian dengan kehakiman
4. Hubungan ketetanggaan
    Contoh :hubungan antara keluarga Bp Enggal dengan keluarga bp Nanto karena tempat tinggal-
                   nya berdekatan.
5. Hubungan Gender
    Contoh : hubungan seorang direktris dengan manager laki laki dalam sebuah perusahaan
                    hubungan seorang direktur dengan sekretarisnya
6. Gemainschaft dan Gessellschaft
    Gemainschaft adalah hubungan sosial yang didasarkan pada ikatan batin yang murni
    Gessellschaft merupakan hubungan sosial yang didasarkan atas kepentingan atau tujuan tertentu
    Contoh :
                    Gemeinshaft : hubungan antara anak dengan ayah ibu dan anggota keluarga yang lain
                                           hubungan yang terjalin antara warga masyarakat di desa
                    Gesselshcaft : hubungan antar waarga masyarakat di kota
                                            hubungan antar anggota parpol dengan parpol lain
C. Faktor Pendorong dan Penghambat Hubungan Sosial
     Faktor Pendorong terjadinya hubungan sosial antara lain adalah :  
     1. adanya kesamaan asal atau bahasa
     2. adanya kesamaan agama
     3. adanya kesamaan tempat tinggal
     4. adanya kesamaan kepentingan dll
     Disamping itu menurut Rahman Dhahiri faktor pendorong terjadinya hubungan sosial dapat di
     bedakan menjadi 3 faktor yaitu:
     a. faktor sosial ; manusia sebagai makhluk sosial selalu membutuhkan orang lain untuk hidup 
                                bermasyarakat
     b. faktor ekonomi: manusia sebagai makhluk ekonomi dalam pemenuhan kebutuhannya selalu
                                membutuhkan orang lain karena tidak ada satupun manusia yang autarkhi
                                (mampu memenuhi semua kebutuhannya sendiri)
     c. faktor pendidikan: manusia membutuhkan pengetahuan dan ketrampilan dalam menghadapi
                                tantangan hidup sehingga membutuhkan orang lain dalam mendapatkannya.
                                karena pada dasarnya setiap manusia yang dilahirkan tidak berilmu dan tidak
                                berpengatahuan. 
     Faktor penghambat terjadinya hubungan sosial antara lain berupa :
     a. faktor Sosiologis
     b. faktor anthropologis
     c. faktor ekologis/geographis
     d. faktor psikologis
D. Dampak Hubungan Sosial
     1). Dampak Positif :
           a. mendorong masyarakat berpikiran maju
           b. mendorong terwujudnya demokrasi
           c. mendorong terciptanya pembagian kerja di tengah masy.
           d. mengakibatkan terjdinya proses internalisasi, enkulturasi, diffusi, akulturasi, asimilasi dan 
               inovasi.
     2). Dampak Negatif:
           a. mengakibatkan terjadinya pertentangan, kontravensi dan konflik di tengah masy.
           b. dapat menumbuhkan sikap otoriter  

    

1 komentar: