Pranata SosialSumber: www.jakarta.go.idGambar 14.1
Pendidikan menimbulkan pranata sosial.Setiap anak mempunyai hak untuk mendapat pendidikan yang layak.Pendidikan merupakankebutuhan pokok dalam hidup manusia.Kebutuhanmanusia tersebut menimbulkan pranatasosial.Contohnya pendidikan yangmengakibatkan munculnya sekolah sebagai sarana pendidikan.Apa yang akan kamu pelajari pada bab ini? Perhatikan peta konsep di bawah ini!
Manusia memiliki berbagai kebutuhan pokok dalam hidup.Misalnya, kebutuhanpendidikan,mata pencaharian, dan rasa keindahan.Kebutuhan itu menimbulkanlembaga atau pranatakemasyarakatan.Sebagai contoh kebutuhan pendidikanmenimbulkan sekolah.Ketika kamu mendengarkan kata pranata sosial maka gambaran yang munculadalah suatulembaga seperti lembaga kemasyarakatan, dan OSIS.Pranata memilikipengertian luas dankegiatan yang universal.
Manusia memiliki berbagai kebutuhan pokok dalam hidup.Misalnya, kebutuhanpendidikan,mata pencaharian, dan rasa keindahan.Kebutuhan itu menimbulkanlembaga atau pranatakemasyarakatan.Sebagai contoh kebutuhan pendidikanmenimbulkan sekolah.Ketika kamu mendengarkan kata pranata sosial maka gambaran yang munculadalah suatulembaga seperti lembaga kemasyarakatan, dan OSIS.Pranata memilikipengertian luas dankegiatan yang universal.
1.Pengertian Pranata SosialPranata sosial berasal dari kata bahasa Inggris, yaitu social institution.MenurutKoentjaraningrat, pranata sosial adalah suatu sistem tata kelakukan dalamhubunganyang berpusat kepada aktivitas-aktivitas untuk memenuhi komplek-komplekkebutuhankhusus dalam kehidupan masyarakat. Beberapa ahli sosiologimenjermahkan pranata sosialdengan istilah yang berbeda-beda.Ada yangmengemukakan lembaga kemasyarakatan, bangunansosial, ataupun lembaga sosial.Berikut ini adalah pengertian pranata sosial dari para ahli sosiologi.
a. Koentjaraningrat
Lembaga sosial atau pranata sosial adalah suatu sistem tata kelakuan danhubungan yangberpusat pada aktivitas-aktivitas khusus dalam kehidupanmasyarakat. Pengertian ini menekankanpada sistem tata kelakukan atau norma-norma untuk memenuhi kebutuhan (dalam bukuPengantar Sosiologi).
b. Bruce J. CohenPranata sosial adalah sistem pola-pola sosial yang tersusun rapi dan relatif bersifatpermanenserta mengandung perilaku-perilaku tertentu yang kokoh dan terpadudemi pemuasan danpemenuhan kebutuhan-kebutuhan pokok masyarakat (dalambuku Sosiologi : Suatu Pengantar: terjemahan)
c.Mac Iverdan Page
Pranata sosial adalah tata cara dan prosedur yang telah diciptakan untukmengatur hubunganantarmanusia yang berkelompok dalam suatu kelompokmasyarakat (dalam buku A Text Book of Sociology).
d.Joseph S. Rucek dan Roland L. Warren
Pranata sosial adalah pola-pola yang mempunyai kedudukan tetap untukmemenuhi berbagaikebutuhan manusia yang muncul dari kebiasaan-kebiasaandengan mendapatkan persetujuan dancara-cara yang sudah tidak dipungkiri lagiuntuk memenuhi konsep kesejahteraan masyarakat danmenghasilkan suatu struktur.
e. Alvin L. Berrtrand
Pranata sosial adalah kumpulan norma sosial (struktur-struktur sosial) yang telahdiciptakan untuk melaksanakan fungsi masyarakat (dalam buku Sosiologi).
f.Paul B. Horton dan Chester L. HuntPranata sosial adalah suatu sistem norma untuk mencapai tujuan atau kegiatanyang oleh masyarakat dianggap penting.
g. Summer
Lembaga sosial atau lembaga kemasyarakatan dipandang dari sudut kebudayaanadalahperbuatan, cita-cita, sikap, dan perlengkapan kebudayaan yang bersifat kekal.Tujuannya adalahmemenuhi kebutuhan-kebutuhan masyarakat.
Dari beberapa pendapat tersebut dapat juga disimpulkan pengertian sosiologisbahwalembaga sosial adalah sistem norma untuk mencapai tujuan tertentu yangoleh masyarakatdianggap penting. Sistem norma tersebut meliputi gagasan, aturan,tata cara kegiatan, danketentuan sanksi.Di dalam perkembangannya, norma-norma tersebut berkelompok-kelompokpada berbagaikebutuhan manusia. Misalnya, kebutuhan akan pencaharian hidupmenimbulkan lembagapertanian, dan industri. Kebutuhan akan pendidikanmenciptakan sekolah dan pesantren.Kebutuhan jasmaniah manusia menimbulkanolahraga dan pemeliharaan kesehatan.Wujud konkret lembaga sosial atau lembaga kemasyarakatan adalah asosiasi(association). Sebagai contoh, sekolah dan pesantren adalah lembaga sosial, sedangkanSMA Taruna Nusantara dan Pondok Pesantren Gontor merupakan asosiasi.Pemeliharaankesehatan disebut lembaga sosial, sedangkan Rumah Sakit Bethesdamerupakan asosiasi
IPS SMP/MTs Kelas VIII273
2.Proses Pertumbuhan Pranata Sosial
Pranata sosial adalah sistem norma yang berlaku di masyarakat untuk mencapaisuatu tujuantertentu yang dianggap penting. Dalam sistem Dalam sistem normaterkandung ketentuan sanksi(reward system).Pranata sosial tidak terbentuk secara tiba-tiba, tetapi melalui proses yangpanjang. Prosespertumbuhan lembaga kemasyarakatan terkait dengan norma-normamasyarakat dan sistempengendalian sosial (social control).
a. Norma Masyarakat
Supaya hubungan antarmanusia sesuai dengan yang diharapkan, maka disusunnorma-normamasyarakat.Mula-norma-norma tersebut terbentuk tidak sengaja.Namun lama-kelamaan normaitu dibuat secara sengaja. Misalnya, kegiatan jual belimelalui perantara.Pada awal kegiatan jual beli, perantara tidak memperoleh bagian keuntungan.Oleh karenakegiatan ini berlangsung berulang-ulang, maka perantara memperolehbagian keuntungan karena
jasanya mempertemukan penjual dan pembeli.Pemberian keuntungan kepada perantara itumerupakan kebiasaan baku karenaterus-menerus diulangi.Suatu norma tertentu dikatakan telah melembaga( i n s t i t u s i o n a l i z e d )apabilanorma tersebut memenuhi tahapan-tahapan diketahui, dipahami atau dimengerti,ditaati,dan dihargai oleh masyarakat.
1) DiketahuiNorma-norma tertentu sudah mulai melembaga apabilad i k e t a h u i . Tahapinimerupakan tahap terendah dalam proses pelembagaan. Contohnya, kehidupanbertetangga.Apabila masyarakat telah mengetahui mengenai norma hidupbertetangga, maka norma terse buttelah melembaga meskipun pada taraf terendah.
2)Dipahami dan dimengertiTaraf pelembagaan akan meningkat apabila suatu normad i p a h a m i ataudimengerti oleh manusia yang perilakunya di atas oleh norma tersebut. UmpamanyaKeluarga Pak David bertetangga dengan keluarga Bu Idoy.Pak David sekeluargadan Bu Idoysekeluarga mempunyai hak dan kewajiban di lingkungan tempattinggalnya. Apabila keluargaPak David dan keluarga Bu Iday mengerti aturan hidupbertetangga, berarti bahwa norma tersebuttelah meningkat taraf pelembagaannya.
Setelah dimengerti, seharusnya manusia juga harus memahami mengapa adanorma-normatertentu yang mengatur kehidupannya bersama dengan orang lain.Artinya dalam berperilakumanusia terikat oleh batas-batas tertentu yang tidak bolehdilanggar. Kalau batas-batas tertentutersebut dilanggar, maka orang itu akandihukum.
IPS SMP/MTs Kelas VIII
3) DitaatiSetelah dipahami dan dimengerti, tahap selanjutnya adalah norma tersebutditaati oleh masyarakat. Kembali pada perumpamaan di atas, keluarga Bu Idoy akanmengadakan pesta pernikahan anaknya. Oleh karena Bu Iday menaati norma yangberlaku, makaia mengajukan izin tertulis kepada ketua RT setempat. Kalau normatersebuttidak ditaati, makaBu Iday dapat dipersalahkan karena menggangguketenangan warga.
4) DihargaiApabila norma-norma telah diketahui, dipahami, atau dimengerti, dan ditaati,maka tidak mustahil bahwa norma tesebut kemudian dihargai. Norma tersebut akanmerupakan bagian hidupmasyarakat.
Ciri-Ciri Umum Pranata Sosial
Kecakapan Personal dan SosialSalah satu ciri umum lembaga sosial adalah memiliki lambang. Perhatikan lembaga sosialyang ada di sekitarmu, misalnya rumah sakit atau lembaga bimbingan belajar (bimbel).Cobalahartikan lambang tersebut ditinjau dari fungsi dan tujuan lembaga tersebut.Setelahselesaiserahkan hasilnya kepada pengurus lembaga sosial tersebut dan minta ditanggapi.Catatlahtanggapan tersebut unt uk bahan pembenahan hasil kerjamu.
Tipe-Tipe Pranata SosialSumber : tempoGambar 14.3Pengadilan adalah lembaga basic institutionsBerdasarkan sistem nilai yang diterima masyarakat lembaga sosial ter- diri atas basicinstitutions dansubordinaryinstitutions. Basic institutionsd i a n g g a p sebagai lembaga sosial yang penting untuk memelihara dan mempertahan- kan tata tertib dalammasyarakat. Misal- nya kepolisian, sekolah, dan pengadilan.Subordinary institutionsa d a l a hlembaga sosial yang dianggap kurang penting, misalnya kegiatan yang ber- tujuan untuk rekreasi.
3. Menurut Penerimaan Masyarakat
Menurut penerimaan masyarakat, lembaga sosial dapat diklasifikasikan menjadisocial sanctioned institutionsdan unsanctioned institutions.Sosial sanctioned institutions adalah lembaga yang dapat diterima oleh masyarakat,misalnya sekolah, badan usaha, dan koperasi.Unsanctioned institutions adalah lembaga yangditolak atau dihindari keberadaannya dalam masyarakat. Akan tetapi keberadaan lembaga ini tidak berhasil diberantas.Misalnya, pelaku tindakan criminal.
4. Menurut Faktor Penyebarannya
Berdasarkan faktor penyebarannya lembaga sosial meliputi general institutions danrestricted institutions. General institutions adalah lembaga yang penyebarannya hampir meliputiseluruh dunia, misalnya agama.Hampir semua penduduk dunia memeluk agama.SedangkanRestricted institutions adalah penyebaran yang terbatas pada masyarakat tertentu.Misalnyaagama Islam, Kristen, Hindu, dan Buddha yang dianut oleh masyarakat-masyarakat tertentu didunia ini.
5. Menurut Fungsinya
Sesuai dengan fungsinya, lembaga sosial terdiri atas operative institutions danregulative institutions. Operative institutions berfungsi sebagai lembaga yangmenghimpun pola-pola yang diperlukan untuk mencapai tujuan. Misalnya, lembagaindustrialisasi yang berupa badan usaha.Regulative institutions adalah lembaga yang mengawasitata kelakuan yang tidak menjadi bagian mutlak lembaga tersebut.Misalnya lembaga hukumseperti kepolisian dan kejaksaan.Wawasan KebhinnekaanDi lingkungan tempat tinggalmu masih terdapat lembaga yang tidak diharapkan keberadaannya, misalnya gelandangan dan pengemis. Lakukan wawancara dengan mereka tentang latar belakangmereka sehingga terjerumus di kelompok tersebut. Buatlah solusinya agar mereka dapatdientaskan dari kelompok tersebut!
D.Peran dan Fungsi Pranata Sosial
Dari tipe-tipe lembaga sosial di atas, dapat disimpulkan bahwa terdapat bermacam-macamlembaga sosial.Setiap masyarakat mempunyai sistem nilai yang menentukan lembaga yangdiperlukan.
Pranata sosial yang bertujuan memenuhi kebutuhan-kebutuhan pokok manusiapada dasarnya mempunyai beberapa peran dan fungsi sebagai berikut.1. Memberikan pedoman pada anggota masyarakat, bagaimana mereka harus bertingkah lakuatau bersikap di dalam menghadapi masalah-masalah dalam masyarakat.
2. Menjaga keutuhan masyarakat.
3. Memberikan pegangan kepada masyarakat untuk mengadakan sistem pengendalian sosial (socialcontrol).Artinya, sistem pengawasan masyarakat terhadap tingkah laku anggota-anggotanya.Dalam hubungan yang berjudulSocioligy, Paul B. Horton dan Chester L. Huntberpendapat tentang fungsi pranata sosial. Fungsi tersebut sebagai berikut.
1. Fungsi Manifes
Fungsi manifes lembaga sosial adalah fungsi yang merupakan tujuan lembaga yangdiakui.Misalnya, lembaga ekonomi harus menghasilkan atau memproduksi dan mendistribusikankebutuhan pokok serta mengarahkan arus modal ke pihak yang membutuhkan.
2. Fungsi Laten
Fungsi laten lembaga sosial adalah hasil yang tidak dikehendaki dan mungkin tidak diakui,atau jika diakui dianggap sebagai hasil sampingan. Misalnya, pada lembaga ekonomi.Lembagaini tidak hanya memproduksi dan mendistribusikan kebutuhan pokok, tetapi juga meningkatkan pengangguran dan kesenjangan sosial.
E. Klasifikasi Pranata Sosial
Dalam kehidupan masyarakat, banyak sekali terdapat pranata sosial.Penganekaragamanpranata-pranata sosial tersebut berbeda-beda antara orang satu dengan yang Iainnya. MenurutKoentjarainingrat, ada delapan macam pranata sosial, yaitu sebagai berikut.
1. Pranata sosial yang bertujuan memenuhi kebutuhan kehidupan kekerabatan,misalnya keluarga.
2. Pranata sosial yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk matapencaharian, misalnya pertanian.
3. Pranata sosial yang bertujuan memenuhi kebutuhan pendidikan, misalnya TK,SD, SMP, dan SMA.
4. Pranata sosial yang bertujuan memenuhi kebutuhan ilmiah manusia, misalnyai1mu pengetahuan.
5. Pranata sosial yang bertujuan memenuhi kebutuhan rohanil batiniah dalammenyatakan rasa keindahan dan rekreasi, misalnya seni rupa, seni lukis.
6. Pranata sosial yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk berhubungan dengan Tuhanatau alam gaib, misalnya masjid, gereja, pura, wihara.
7. Pranata sosial yangbertujuan memenuhikebutuhan untuk mengatur kehidupanberkelompk-kelompok/bernegara, misalnya pemerintahan, partai politik.
8. Pranata sosial yang bertujuan mengurus kebutuhan jasmani rnanusia, misalnyapemeliharaan kesehatan dan kecantikan.
1. Pranata Keluarga
Keluarga merupakan kesatuan kelompok terkecil dalam masyarakat.Semua masyarakatpasti ada keluarga. Menurut Robert M.Z. Lawang, keluarga memiliki empat karakteristik, yaitu.
a. terdiri atas orang.orang yang bersatu karena ikatan perkawinan,
b. anggota keluarga hidup bersama dalam satu rumah dan membentuk rumahtangga,
c. merupakan satu kesatuan orang yang berinteraksi dan berkomunikasi,d. melaksanakan dan mempertahankan kebudayaan yang sama.Keluarga adalah kelompok orang-orang yang dipersatukan oleh ikatan-ikatan perkawinandarah, atau adopsi yang membentuk satu rumah tangga yang berinteraksi dan berkomunikasi satusama lain dengan dan melalui peran-perannya sendiri sebagai anggota keluarga dan yangmempertahankan kebudayaan masyarakat yang berlaku umum atau menciptakan kebudayaannya sendiri.
Keluarga, terbentuk dan pernikahan seorang laki-laki dan perempuan.Keluarga memilikiciri-ciri sebagai berikut.
a. mempunyai dasar emosional (kasih sayang),
b. dilakukan dalam bentuk perkawinan,
c. memiliki keturunan, dan
d. memiliki tempat tinggal.
Pranata dalam keluarga disebut pranata keluarga. Pranata keluarga merupakan pranata yangmemiliki kegiatan dalam suatu keluarga, yang berkaitan dengan proses untuk melaksanakantujuan keluarga. Pranata keluarga memiUki tujuan untuk mengatur manusia dalam halmelanjutkan keturunan (repruduksi).Pranata keluarga memitiki fungsi nyata, yaitu sebagai berikut.
a. Mengatur masalah hubungan seksual untuk melanjutkan keturunan melaluiikatan pernikahan
b. Mengatur masalah tanggung jawab untuk merawat dan mendidik anak.
c. c. Mengatur masalah hubungan kekerabatan.
d. d. Memiliki fungsi afeksi, yaitu dapat mencurahkan kasih sayang antaranggotakeluarga.
Setain fungsi di atas pranata keluarga juga memiliki fungsi sebagai berikut.
a. Manganut masalah ekonomi keluarga.
b. Melaksanakan pengendalian sosial terhadap anggota keluarga agar tidak melakukan penyimpangan.
c. Mewariskan gelar kebangsawanan.
d. Melindungi anggota keluarga
Menurut Robert M.Z. Lawang, terdapat tiga fungsi keluarga, yaitu sebagaiberikut.
a. Fungsi seksual dan reproduksi.
b. Fungsi ekonomi.
c. Fungsi edukatif (pendidikan).
Keluarga merupakan media awal dari suatu pembentukan kepribadian.Dalam keluarga,orang tua memberikan perhatian untuk mendidik anak-anaknya agar anaknya memperoleh dasar pola pergaulan hidup yang benar dan baik sehingga membentuk pribadi yang baik juga. Keluargasebagai salah satu bentuk pranata sosial merupakan lingkungan yang pertama kali menjadipandasi dalam proses pembentukan kepribadian individu.
2. Pranata Agama
Sebagai sebuah pranata sosial, agama berarti sistem keyakinan dan praktik keagamaan yangpenting dari masyarakat yang telah dilakukan dan dirumuskan serta yang dianut secara luas dandipandang sebagai perlu dan benar.Pranata agama merupakan salah satu pranata yang sangatpanting dalam mengatur kehidupan masyarakat.Pranata agama merupakan pranata sosial tertua.Pranata agama memberikan petunjuk serta kaidah-kaidah bagi umat manusia untuk memenuhi kebutuhan akan rasa aman dan kesejukan rohani pemeluknya. Setiap agamamenginginkan umatnya untuk memperoleh keselamatan dunia dan akhirat
Agama sebagai suatu pranata, juga memiliki fungsi sebagai berikut.
a. Memberikan pedoman hidup bagi manusia dalam berhubungan dengan Tuhandan manusia lain.
b. Membantu manusia dalam memecahkan persoalan baik yang bersifat duniawimaupun akhirat.
c. Memberikan ketenangan batin dan kesejukan rohani.
d. Memberikan bimbingan kepada manusia supaya kehidupannya Iebih terarahdan berimbang.
e. Menumbuhkan rasa percaya diri dalam mengarungi kehidupan.Pranata agama memiliki peran yang berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari, Peran pranataagama dalam kehidupan seperti mengatur hubungan manusia dengan sesamanya, dan hubunganmanusia dengan lingkungan alamnya.
Contoh peran pranata agama dalam mengatur hubunganmanusia dengan sesamanya adalah sebagai berikut.
a. Melaksanakan ibadah bersama umat beragama yang sama dengan agama kitaseperti salat berjamaah, kebaktian bersama, bersembahyang di pura.
b. b . Menghormati dan bekerja sama dengan sesama umat beragama yang sama ataupun yang berbeda.
c. c. Berdiskusi bersama mengenai masalah sosial kemasyarakatan.
d. d. Mengikuti kegiatan kemasyarakatan di kampung seperti karang taruna, PKK,dasawisma, posyandu, dan kerja bakti.
e. e. Menghormati sesama yang sedang melasanakan ibadah.
Contoh peran pranata agama dalam mengatur hubungan manusia dengan alamadalah sebagai berikut.
a. Membuang sampah dan sisa-sisa kotorannya pada tempatnya.
b. Melakukan penghijauan hutan-hutan gundul/reboisasi
c. Merawat dan menyirami semua tanaman di rumah setiap hari.
d. Memberishkan saluran air setiap waktu agar tidak menimbulkan penyakit danbencana.
e. Tidak menebang hutan sembarangan
3. Pranata Ekonomi
Pranata ekonomi adalah bagian dari pranata sosial yang bersangkut paut dengan pengaturanbidang ekonomi supaya ketertiban masyarakat tetap terpelihara. Ekonomi diartikan sebagaisegala hal yang berkaitan dengan produksi, distribusi dan konsumsi
a. ProduksiProduksi adalah kegiatan untuk menghasilkan barang dan jasa. Dalam kegiatanproduksi memiliki faktor-faktor sebagai berikut.1) Modal, yaitu hal yang merpakan faktor utama, sebab tanpa modal mustahil rasanya memenuhibiaya operasional, pembelian alat, atau pengembangan usaha.2) Pengembangan dan peningkatan sumber daya manusia melalui pelatihan danpendidikan bagi karyawan.3) Pemanfaatan sumber daya alam.
b. Distribusi dan Pemasaran
Disribusi adalah kegiatan menyalurkan barang dan jasa yang dihasilkan oleh produsenkepada konsumen. Dalam usaha penyaluran ini kaidah dan norma tetap diperlukan. Dalamkegiatan distribusi ada norma dan kaidah yang disepakati. Ada beberapa hal penting yang perludiperhatikan dalam proses distribusi, yaitu:a. tidak boleh memanipulasi mutu barang,b. tidak boleh mempermainkan harga,c. tidak boleh menimbun barang,d. menetapkan harga yang layak, dane. menggunakan iklan dengan tidak merugikan konsumen.
c. Konsumsi
Konsumsi adalah tindakan seseorang yang bertujuan mengurangi atau menghabiskankegunaan barang atau jasa guna memenuhi kebutuhan hidupnya, orang yang melakukan tindakankonsumsi dusebut konsumen.
Paul Samuelson mengemukakan bahwa pranata ekonomi merupakan cara-cara atau perilaku yang dilakukan oleh manusia dan kelompoknya untuk memanfaatkan sumber-sumber yang terbatas untuk memperoleh berbagai komoditi dan mendistribusikannya untuk dikonsumsi oleh masyarakat.
3. Pranata Pendidikan
Pendidikan adalah suatu proses yang dilakukan masyarakat untuk meyebarkan pengetahuan,nilai, norma, dan ideologi untuk mempersiapkan para generasi muda dalam mengambil alihperan generasi tua dan generasi muda mengambil peran yang baru.
menurut William Kornblumpendidikan sebagai pranata sangat penting untuk membentuk kepribadian seseorang. Melaluipendidikan, seseorang akan lebih mampu menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi danmemiliki wawasan yang luas sehingga tujuan hidup akan tercapai.
Pranatapendidikan rnemiliki fungsi sebagai berikut
a. Mendorong tumbuhnya lembaga-lembaga pendidikan (dasar, menengah, dantinggi) beserta aparat-aparatnya.
b. Terselenggaranya kegiatan-kegiatan mensosialisasikan kebudayaan kepada wargamasyarakat.
c. Terpeliharanya hasil-hasil kebudayaan warga masyarakat sebagai bagian darisistem norma dan pranata sosial.
d. Sebagai wahana dan media pengendalian sosial bagi warga masayarakat.
e. Sebagai wahana untuk mendidik dan membina warga masyarakat di bidangilmu pengetahuan, teknologi, dan kebudayaan lainnya.
f.Mengarahkan warga masyarakat untuk mengembangkan kehidupan ber-masyarakat, berbangsa dan bernegara.
Pada zaman dahulu, manusia hidup dalam kelompok-kelompok masyarakat kecil dansederhana.Oleh karena itu, pendidikan diperoleh dan orang-orang sekitar.Seiring perkembanganzaman, pendidikan dalam masyarakat tradisional pun berkembang dan modern.Perkembanganpendidikan dalam masyarakat modern bersifat massal dan memiliki dua aspek dalam rnembentuk warga masyarakat yang baik, yaitu sebagai berikut.
a. Aspek individual, yaitu pendidikan berfungsi untuk memengaruhi dan men-ciptakan kondisi yang memungkinkan perkembangan pribadi anak secara optimal.
b. Aspek sosial, yaitu pendidikan di sekolah bertugas mendidik anak agar dapatmengabdikan diri pada masyarakat.Dengan demikian, kita dapat simpulkan bahwa pendidikan akan memberikan bekal ilmupengetahuan, ketrampilan, budi pekerti, dan kepribadian bagi manusia, Pendidikan selaludiperlukan manusia sepanjang hidupnya sehingga ada pepatahlife long education.
5. Pranata Politik
Setiap negara pasti memiliki politik yang dijalanlan dalam penyelenggaraan negara.Dalammelaksanakan polilik, pasti ada pranata-pranata politik yang dilakukan. Pranata politik merupakan pranata yang memiliki kegiatan dalam suatu nagara yang berkaitan dengan proses untuk menentukan dan melaksanakan tujuan negara, dalam hal ini adalah pemerintah negara. Pranatapolitik memiliki beberapa norma dan status yang berhubungan dengan kekuasaan dan otoritas.Pranata politik memiliki ciri-ciri sebagai berikut.a. Adanya suatu komunitas manusia yang hidup bersama atas dasar nilai-nilai yangdisepakati bersama.b. Adanya asosiasi politik yang disebutkan pemerintah yang aktif.c. Pemerintah melaksanakan fungsi-fungsi untuk kepentingan bersama.
IPS SMP/MTs Kelas VIII
d. Pemerintah diberi kewenangan untuk memonopoli penggunaan atau ancamanpaksaan/siksa.
e. Pemerintah mempunyai kewenangan tersebut pada wilayah tertentu
Selain ciri-ciri dimilikinya pranata politik memiliki fungsi sebagai berikut.
a. Pelembagaannorma melalui UU yang disampaikan oleh badan legislatif.
b. Pelaksanaan UU telah disetujui.
c. Penyelesaian konflik yang terjadi di antara anggota masyarakat.
d. Penyelenggaraan pelayanan seperti kesehatan, pendidikan.
e. Periindungan warga negara dan kesiagaan pemerintah menghadapi bahaya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar