Selasa, 04 Februari 2025

PENGELOLAAN INDUSTRI STRATEGIS INDONESIA

Industri strategis adalah industri pengolahan yang memproses output dari industri dasar menjadi barang bernilai tambah yang tinggi. Produk hasil industri ini biasanya adalah barang intermediate atau barang modal yang akan digunakan oleh industri hilir untuk memproduksi barang dan jasa. Industri strategis biasanya berupa kumpulan badan usaha milik negara (BUMN) terpilih yang bergerak dalam industri berbasis teknologi dan ditetapkan sebagai wahana transformasi industri melalui penguasaan teknologi. Menurut UU 3 no. 2014 tentang Perindustrian, Industri Strategis adalah Industri yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak, meningkatkan atau menghasilkan nilai tambah sumber daya alam strategis, atau mempunyai kaitan dengan kepentingan pertahanan serta keamanan negara dalam rangka pemenuhan tugas pemerintah negara.

KARAKTERISTIK NEGARA MAJU

Pembagian negara berdasarkan tingkat kemajuannya biasanya dikategorikan ke dalam dua kelompok utama, yaitu negara maju dan negara berkembang. Pembagian ini didasarkan pada indikator ekonomi, sosial, dan teknologi seperti pendapatan per kapita, tingkat industrialisasi, kualitas pendidikan, dan infrastruktur. Berikut adalah penjelasan lebih rinci:

POTENSI SUMBERDAYA ALAM

Potensi Sumber Daya Alam: Kekayaan dan Tantangan dalam Pemanfaatannya
Pengertian Sumber Daya Alam
Sumber daya alam (SDA) merupakan segala sesuatu yang berasal dari alam dan dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidup. SDA terbagi menjadi dua jenis utama, yaitu sumber daya alam yang dapat diperbarui (renewable resources) dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui (non-renewable resources). Contoh sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah air, udara, dan hutan, sedangkan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui meliputi mineral, batu bara, minyak bumi, dan gas alam.